Setelah berdiskusi dan mengamati diskusi antara member TVI Express dan orang negatif/anti TVI Express, saya mengambil beberapa kesimpulan mengapa terjadi kesalingtidakmengertian dan mengapa orang negatif/anti TVI Express itu tidak memahami TVI Express dan seluk beluknya.
Berikut adalah beberapa alasannya:
1. Yang anti TVI Express punya kepentingan lain. Ada kepentingan bisnis: mereka menjelek-jelekkan TVI Express dan mempromosikan bisnis lain (entah bisnis travel atau pun bisnis lain). Ada kepentingan personal: mereka menjelek-jelekkan TVI Express supaya orang lain tidak bergabung di TVI Express karena mereka BERANGGAPAN bahwa TVI Express itu menipu. Menurut saya, anggapan mereka itu tidak teruji dan dipenuhi dugaan-dugaan yang tidak jelas. Bahkan ada orang anti TVI Express yang nekad mengatakan bahwa TVI Expres itu penipuan dan ini menurutnya sebuah kebenaran yang tak terbantahkan berdasarkan artikel dalam sebuah blog, yang jelas-jelas penulisnya sendiri bilang bahwa apa yang ditulisnya itu hanya sebuah opini. Lucunya, setelah berdebat dengan saya, seorang anti TVI Express, menawarkan bisnis yang tidak jauh modelnya dari TVI Express. Dalam hati saya, “kok ngak tahu malu nih orang“.
2. Yang anti TVI Express tidak mau belajar dan tidak mau melihat kenyataan. Misalnya, mereka meminta bukti bahwa voucher bisa dipakai dan uang di eWallet bisa dicairkan. Setelah melihat bukti bahwa voucher bisa dipakai dan uang eWallet bisa dicairkan (untuk beli mobil dll.), tetap saja mereka menutup mata atas kenyataan tersebut. Anda sebagai member TVI Express akan kelelahan jika berdiskusi dengan mereka. Jadi, seperti gelas yang sudah ditutup, demikian juga mata-pikiran mereka; sejernih apapun air yang dituang, kalau gelasnya tertutup, ya percuma saja. Menurut saya, lebih baik, investasikan waktu Anda untuk memprospek dan mengembangkan jaringan. “ngabisin waktu saja tuh orang negatif!”
3. Yang anti TVI Express melihat/memahami TVI Express dari sudut pandang karyawan-pekerja/pekerja-lepas (quadrant E-S, meminjam istilah Robert Kiyosaki). Yang dicari oleh karyawan adalah keamanan finansial, adanya jaminan. Tetapi yang dicari oleh pengusaha adalah kebebasan finansial, adanya banyak waktu banyak uang (pensiun dini dan kaya raya). Member TVI Express itu adalah PENGUSAHA di bidang pengembangan jaringan. Yang anti TVI Express itu akan bingung melihat adanya uang bebas pajak yang diputer-puter oleh member TVI Express.Yang anti TVI Express itu akan gemetaran menghadapi resiko kegagalan dalam berbisnis; mereka begitu takut kehilangan uang 2,6 juta rupiah. Sedangkan member TVI Express menikmati dengan asyik GAME TVI Express dengan membuat Multi Akun, entah 8 user ID atau puluhan user ID dengan modal puluhan hingga ratusan juta rupiah. Memang, beda quadrant, beda cara berpikir.
4. Yang anti TVI Express dan yang pro TVI Express sama-sama fanatik. Di sini terjadi diskusi yang sudah tidak berdasarkan akal sehat. Yang anti TVI Express menyerang TVI Express dengan menjelek-jelekkan PresDir ibu Goenarni Gunawan sebagai mantan pemain besar money game (dalam arti negatif). Dan yang pro TVI Express membangga-banggakan TVI Express karena ada Kapolda Jateng dan artis-artis top yang bergabung di TVI Express. Menurut saya, orang dan masa lalunya itu tidaklah menentukan bahwa TVI Express itu jelek (money game dalam arti negatif) atau bagus. Ajakan saya, marilah kita berdiskusi dengan akal sehat dan lebih membangun. Toh, hasil diskusi itu untuk kita bersama sebagai bangsa Indonesia.
117 Kali Meraih $10000
Ketika yang anti TVI Express terus tenggelam dalam anggapan dan pertanyaan-pertanyaannya, member TVI Express terus maju dan meraih banyak keuntungan dari bisnis TVI Expressnya. Lihatlah di Makassar. Pertumbuhan member sudah mencapai sekitar 45 ribu orang. Dan di sana, telah lahir seseorang dengan penghasilan yang spektakuler. Hanya dalam hitungan bulanan, pak haji Laupe telah meraih Presidental Associate dan $10000 sebanyak 117 kali. Dan ratusan mobil hasil bisnis TVI Express on the road di Makassar.
Sudah ribuan member (user ID) TVI Express yang mendapat $10000 dan TIDAK ADA SATUPUN yang demo karena uangnya tidak bisa dicairkan. Mengapa yang anti TVI Express sulit melihat kenyataan tersebut? Anda tahu jawabannya?
0 komentar:
Posting Komentar